Pasca mendulang sukses perhelatan 1st National Call For Papers (CFP) pada tahun 2017, PTPN X kembali menggelar 2ndNational Call For Papers. CFP tahun 2017 mengusung Grand Tema Upaya Memajukan Industri Berbasis Tembakau di Indonesia. Di tahun 2018, grand tema yang diangkat adalah Studi Kelayakan Produk Berbasis Limbah Tembakau.
“CFP tahun 2018 merupakan tindak lanjut dari kompilasi paper tahun 2017. Mayoritas paper yang masuk, mengulas tentang pemanfaatan tembakau menjadi beragam produk yang memiliki nilai tambah yang cukup besar,” terang Wakhyu PS, Kepala Divisi Perencanaan dan Pengembangan PTPN X.
Di sisi lain, lanjut alumnus Teknik Kimia ITB ini, limbah kegiatan budidaya tembakau dari tiga kebun tembakau PTPN X masih belum dimanfaatkan secara optimal. Dengan adanya beragam ide konstruktif dari paper tahun 2017, kami seleksi 10 produk pilihan berbasis tembakau yang akan diuji potensi pengembangannya.
Ada sepuluh tema studi kelayakan yang bisa dipilih oleh peserta CFP, yakni: 1) produksi biomulsa; 2) pulp kertas; 3) produksi kompos; 4) produksi biooil; 5) produksi asap cair; 6) produksi biopestisida/bioinsektisida/biofungsida; 7) produksi hand sanitizer; 8) produksi tobacco absolute; 9) produksi sabun alami; dan 10) produksi parfum.
“Saya berharap kegiatan penelitian dan pengembangan dalam format CFP ini dapat berlangsung secara paripurna, sekaligus menjadi simbiosis mutualisme antara korporasi dengan external stakeholder dari berbagai kalangan,” pungkas Wakhyu. (OPI_Penelitian Tembakau Jember, FIR_Sekper)