Dhanavia, PT Energi Agro Nusantara
Jumat, 13/04/2018
Mojokerto- PT Energi Agro Nusantara (Enero) mengkaji kemanfaatan secara ekonomis dari pemanfaatan pupuk hayati enero di usahatani tebu. Hal ini dilaksanakan pada minggu lalu (5/4) oleh Divisi Fertilizer Distribution dengan mengunjungi beberapa petani tebu yang memanfaatkan pupuk enero di wilayah Mojokerto.
Pengkajian ini dalam bentuk wawancara kuisioner analisa usahatani tebu oleh tim enero kepada beberapa petani. Dari wawancara ini diketahui berapa keuntungan usahatani tebu jika memanfaatkan pupuk enero dibandingkan dengan pupuk anorganik pada umumnya.
“Dengan pemanfaatan pupuk enero ini, dari sisi biaya produksi, petani akan terbantu, karena nilai pupuk anorganik, pengairan, biaya tenaga kerja yang terkait akan berkurang namun hasil produksi akan meningkat” ujar Hasfi Prasetyo, Supervisor Fertilizer Distribution
“Informasi ini bukan tanpa dasar, infomasi ini kami dapatkan hasil wawancara kami dengan petani sebelumnya dan laporan dari Pusat Penelitian Gula PTPN X. Untuk mempertajam analisa, kami coba untuk turun ke beberapa petani ” lanjut Hasfi
Sedangkan dari sisi Petani yang menjadi responden analisa, mengungkapkan jika mereka merasakan manfaat setelah dipupuk enero baik dari sisi tanaman dan biaya.
“Selama ini saya menggunakan pupuk enero di lahan tebu menunjukkan pertumbuhan vegetatif yang signifikan. Dari segi tanaman lebih tinggi dan dari segi diameter lebih besar. Jika dianalisa dari sisi biaya produksi, biaya produksi turun dan keuntungan akan berbeda. Nilainya akan diketahui pada musim tanama tahun ini” ujar Edi Herwanto, salah satu petani responden di wilayah Gedeg.
Berdasarkan laporan dari Pusat Penelitian Gula PTPN X, perlakuan pupuk enero 30 kl per hektar dan pupuk anorganik menghasilkan jumlah tebu dan hablur yang tinggi dibandingkan perlakuan control (100% anorganik) berturut-turut 104,3 ton tebu/ha dan 7,85 ton hablur/ha serta memberikan nilai tambah sejumlah Rp. 9.881.600,- (15,89%) di atas kontrol.
Menanggapi aktivitas pengkajian ini, Direksi Enero menyambut baik upaya yang dilakukan dan dalam jangka panjang diharapkan membantu menurunkan biaya produksi petani .
“Survey analisa tani tebu merupakan langkah yang baik sebagai langkah optimalisasi hasil panen tanaman tebu. Dari kegiatan ini diharapkan ada pengembangan metode aplikasi pupuk enero dan penerapan dosis yang tepat, sehingga hasil tanaman tebu dapat meningkat dan dari segi ekonomis dapat menurunkan biaya” tutup Ariel Hidayat, Manajer Fertilizer Plant.