Ferry Teguh, Ariel Hidayat
26 Oktober 2019
Kawan riders, akan menyenangkan bila aktivitas berkendara ataupun touring kita aman dan selamat selama perjalanan. Faktor penting yang perlu diperhatikan tentunya perlengkapan keamanan pengemudi itu sendiri atau umum dikenal safety gear. Semakin baik safety gear yang dibawa maka semakin aman dalam berkendara. Enero Riders Club akan berbagi tips bagi para riders tentang safety gear berikut ini:
1. Helm
Sesuaikan jenis helm dengan aktivitasnya. Beberapa jenis helm dan keperuntukannya, antara lain: (a) Shorty Helmet: helm yang menempel di kepala. Fungsinya melindungi kepala bagian atas. Karena sederhana, maka perlu buff atau pelindung muka dari debu dan polusi, (b) Half Face Helmet: helm yang umum digunakan, dengan proteksi kaca sebagian muka. Cocok untuk aktivitas sehari-hari, (c) Full Face Helmet: helm full proteksi seluruh muka. Cocok untuk berkendara jauh atau touring, (d) Modular Helmet: helm yang mirip full face helmet namun bisa dimodifikasi menjadi half face helmet. Fleksibel untuk aktivitas sehari-hari atau touring, (e) Cross Helmet: helm yang biasa digunakan untuk pengendara motor trail. Bagian depannya yang menonjol, sebagai proteksi lebih terhadap muka. Cocok untuk aktivitas di jalanan tanah dan bebatuan.
2. Buff
Buff atau masker berfungsi melindungi wajah dan leher dari terpaan angin maupun debu bahkan kobaran api. Secara umum buff, ada yang melindungi setengah muka ke bawah atau full protection yang menutupi kepala keseluruhan. Biasanya bahannya polartec atau microfleece dengan pori-pori kecil untuk menghindari debu masuk.
3. Jaket
Spesifikasi jaket yang baik untuk berkendara: ringan, tidak terlalu tebal dengan bagian dalam yang nyaman. Umumnya berbahan polyester mesh, dengan lapisan mirip jaring untuk menyerap keringat. Baik juga jika dilengkapi wind proof dan water repealent, untuk melindungi tubuh dari terpaan angin dan hujan ringan. Jika aktivitas berkendara sering pada malam hari, direkomendasikan jaket bewarna terang. Jika bewarna gelap, usahakan dilengkapi reflektor. Untuk aktivitas touring¸ disarankan menggunakan jaket dengan minimal pelindung siku.
4. Sarung Tangan.
Sarung tangan berfungsi dalam membantu dalam mengurangi resiko terluka saat kecelakaan, debu dan kotoran. Bahan kulit menggabungkan kinerja dan proteksi, bahan jala cocok untuk cuaca panas. Neoprene cocok untuk cuaca dingin. Untuk perjalanan jauh, pilih sarung tangan jenis panjang untuk melindungi dari angin dan dingin.
5.Celana
Celana untuk berkendara yang baik adalah celana panjang dengan bahan jeans. Strukturnya yang tebal akan membantu resiko terluka pada kaki bahkan mengurangi resiko terbakar. Untuk aktivitas touring, dapat dilengkapi pelindung tempurung dan lutut.
6. Sepatu
Berkendara upayakan menggunakan sepatu karena strukturnya yang tertutup baik untuk melindungi semua bagian kaki. Jenis sepatu juga menyesuaikan jenis motor dan cuacanya.
Safety Gear lainnya yang tak kalah penting adalah jas hujan yang digunakan selama musim hujan. Demikian tips dari kami, semoga tips diatas bermanfaat bagi para riders. Salam berkendara yang aman dan selamat.
Sumber: